hijab
Pajak Mobil Dipangkas Tetapi BPJS Malah Naik, Merakyat Dari Mana ?

Pajak Mobil Dipangkas Tetapi BPJS Malah Naik, Merakyat Dari Mana ?

17 Feb 2021
1035x
Ditulis oleh : Writer

Sungguh tidak sesuai dengan citra presiden yang selalu berpenampilan sederhana dan terkesan sangat merakyat. Kebijakan-kebijakannya yang selalu membela para konglomerat dan para pemodal besar saja, sungguh tidak sesuai dengan penampilannya. Sedangkan rakyat kecil saat hanya jadi korban dari kebijakan-kebijakannya tersebut.

Kebijakan pemerintah menggratiskan pajak barang mewah untuk mobil baru, jadi obrolan hangat warganet. Tak banyak yang terkesan dengan kebijakan baru ini. Ada juga yang punya harapan lain. Minta iuran BPJS Kesehatan diturunkan.

Baru-baru ini, pemerintah mengumumkan akan menurunkan tarif pajak penjualan barang mewah atau PPnBM untuk mobil di bawah 1500 cc. Kebijakan tersebut akan berlaku per Maret 2021. Tak tanggung-tanggung, selama tiga bulan pertama PPnBM untuk mobil didiskon sampai 100 persen. Tiga bulan selanjutnya didiskon 50 persen dan tiga berikutnya diskon 25 persen.

Dengan insentif ini, pemerintah berharap harga mobil jadi lebih murah. Ujungnya penjualan mobil yang anjlok karena pandemi, bisa bergeliat lagi. Ekonomi yang lesu, bisa pulih lagi.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan, ada beberapa alasan kenapa pajak penjualan barang mewah untuk mobil di bawah 1500 cc yang digratiskan. Pertama, segmen mobil tersebut diminati kelompok masyarakat kelas menengah dan memiliki komponen lokal di atas 70 persen.

Selain itu, diharapkan mampu meningkatkan produksi otomotif, mendorong gairah belanja kelas menengah dan menjaga pemulihan pertumbuhan ekonomi. "Ditambah, sebentar lagi memasuki bulan puasa dan tradisi mudik Lebaran yang biasanya jadi momen meningkatnya penjualan mobil," ujar Sri Mulyani.

Kebijakan diskon pajak ini akan menggunakan skema PPnBM DTP (ditanggung pemerintah) melalui penerbitan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang mulai berlaku 1 Maret 2021. Serta akan dievaluasi efektivitasnya setiap 3 bulan.

Sejumlah ekonom mengritik kebijakan ini. Kondisi lagi pandemi kok diskon pajak barang mewah. Dalam kondisi normal, kebijakan itu mungkin oke-oke saja. Namun sekarang sedang pandemi. Banyak orang pendapatannya berkurang. Boro-boro beli mobil, untuk kebutuhan sehari-hari saja masih banyak yang kesulitan.

"Lagi pula kalau punya mobil juga mau pergi ke mana. Pemerintah kan memberlakukan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat)," kata ekonom Indef, Bhima Yudistira.

Warganet pun tak mau ketinggalan. Menurut mereka, alangkah bijaknya kalau pemerintah menurunkan tarif iuran BPJS Kesehatan. Bukan malah memanjakan orang kaya.

Untuk diketahui, sejak 1 Januari 2021, iuran Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) atau kelas 3 mandiri, naik. Tarifnya kini berlaku dengan tarif Rp 35.000 per bulan atau naik Rp 9.500 dari sebelumnya Rp 25.500. Pemerintah memutuskan untuk mengurangi bantuan iuran dari Rp 16.500 menjadi Rp 7.000 per orang.

Suara serupa disampaikan Anggota Komisi IX DPR, Kurniasih Mufidayati. Dia menyarankan, pemerintah sebaiknya meninjau ulang kenaikan tarif BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 64 Tahun 2020. Hal ini seiring kondisi surplus sebesar Rp 18,7 triliun yang dialami BPJS Kesehatan pada tahun lalu.

"Direksi BPJS Kesehatan yang akan berakhir masa kerjanya, harusnya menutup masa kerjanya dengan memberikan kado terbaik untuk rakyat dengan menurunkan premi BPJS Kesehatan sama dengan besaran premi yang lama," kata Kurniasih.

Berita Terkait
Baca Juga:
band jamrud

Band Jamrud: Pilar Pop Rock Indonesia

Tips      

10 Mei 2024 | 307


Band Jamrud telah lama menjadi ikon dalam dunia musik rock Indonesia. Sejak kemunculannya pada tahun 1990-an, band ini telah berhasil menciptakan banyak lagu rock yang populer di tanah air. ...

Upaya Social Distancing Untuk Hentikan Penyebaran Virus Korona

Upaya Social Distancing Untuk Hentikan Penyebaran Virus Korona

Tips      

15 Maret 2020 | 1235


Virus korona, virus yang membuat masyarakat sejak beberapa hari terakhir ini menimbulkan berbagai reaksi. Hingga kemarin 14 Maret 2020 diumumkan di Indonesia sudah  96 orang terkena ...

Situs - Situs Freelancer Terpercaya Di Indonesia

Situs - Situs Freelancer Terpercaya Di Indonesia

Tips      

8 Mei 2019 | 1716


Di era digital teknologi internet semakin hari semakin banyak bermunculan baik blog maupun situs terbaru. Karena banyaknya sampai sulit untuk menghitungnya. Apalagi pertumbuhan di dunia ...

Belum Pernah Dengar Namanya, Ternyata 6 buah Langka Ini Kaya Akan Manfaat

Belum Pernah Dengar Namanya, Ternyata 6 buah Langka Ini Kaya Akan Manfaat

Kuliner      

28 Agu 2020 | 2886


Buah-buahan memang terkenal dengan dengan rasanya yang enak dan juga mengandung banyak vitamin yang baik untuk tubuh, tetapi apakah pernah terbayangkan ada buah yang namanya saja kita belum ...

Pengertian Pilot: Peran, Tugas, dan Kualifikasi

Pengertian Pilot: Peran, Tugas, dan Kualifikasi

Pendidikan      

14 Jun 2024 | 168


Pilot merupakan seorang profesional yang memiliki peran penting dalam dunia penerbangan. Mereka bertanggung jawab untuk mengemudikan pesawat udara secara aman dan efisien dengan memastikan ...

Pesan Nasi Kebuli di Royal Tumpeng Gratis Ongkos pengiriman

Pesan Nasi Kebuli di Royal Tumpeng Gratis Ongkos pengiriman

Kuliner      

29 Apr 2019 | 1773


Nasi kebuli merupakan masakan Timur tengah yang cukup populer di Indonesia. Nasi kebuli adalah nasi yang memiliki bumbu dengan citarasa yang gurih yang dibuat oleh warga keturunan Arab dan ...

Copyright © KerjaSendiri.com 2018 - All rights reserved