Upaya Social Distancing Untuk Hentikan Penyebaran Virus Korona
Oleh Writer, 15 Maret 2020
Virus korona, virus yang membuat masyarakat sejak beberapa hari terakhir ini menimbulkan berbagai reaksi. Hingga kemarin 14 Maret 2020 diumumkan di Indonesia sudah 96 orang terkena virus ini. Sejak kemarin sudah diumumkan anak-anak sekolah akan belajar dari rumah secara online sebagai salah satu upaya agar penyebaran virus korona ini tidak semakin meluas. Hal ini sudah diumumkan oleh DKI, Jawa Barat, dan juga Jawa Tengah.
Hari ini juga beredar postingan-postingan mengenai betapa pentingnya melakukan social distancing sebagai salah satu cara pemutusan rantai penyebaran virus. Ya, dengan setiap orang melakukan aktivitas belajar dan bekerja dari rumah, diharapkan semakin sedikit kita berinteraksi dan melakukan berbagai aktivitas sosial. Mengapa? Ketika satu orang terdeteksi virus korona, maka akan dilakukan penelusuran dengan siapa saja orang ini berinteraksi. Orang-orang yang ada dalam lingkup interaksi ini lah yang akan masuk ke dalam daftar ODP atau orang dalam pengawasan karena memiliki risiko tertular.
Social distancing memang bukanlah hal yang menyenangkan dan mudah. Akan ada banyak hal yang perlu dipersiapkan dan juga mungkin da hal-hal yang ‘dikorbankan’. Tentunya tidak bisa dipungkiri hal ini dapat mempengaruhi keadaan perekonomian seseorang, khususnya bagi orang-orang yang penghasilan kesehariannya berhubungan dengan interaksi face to face. Ini memang hal yang butuh perjuangan dan kerjasama dari semuanya. Tapi dengan cara ini semoga akan banyak orang yang bisa terselamatkan dan tentunya agar penyebaran virus ini bisa terhenti.
Semoga informasi ini bermanfaat. Perkuat doa, sempurnakan usaha, dan teruslah sehat!
Artikel Terkait
Artikel Lainnya